Minggu, 06 Juli 2025

Terkait Uang 10 Juta Rupiah, Randi Bantah Tudingan Mantan Bendahara Kampong Pasar Panjang

 


LTN, Subulussalam | Sempat beredar di publik Gonjang ganjing pengelolaan dana Ketahanan Pangan Kampong Pasar Panjang, Kecamatan Simpang kiri, kita Subulussalam, Randi yang baru dipercaya sebagai Ketua Badan Usaha Milik Desa ( BUMDes ) membantah keras namanya dicatut menerima uang 10 juta rupiah sumber Dana Ketahanan Pangan oleh Nasarudin mantan Bendahara, Minggu ( 6/7/2025 )


Randi di dampingi Pj. Kampong Pasar Panjang Yahyakan menyatakan, ” saya tidak pernah menerima uang 10 juta rupiah sebagaimana yang dituduhkan oleh Nasarudin mantan bendahara kampong, tegasnya. Agar publik mengetahui, kala itu saya direncanakan mengelola BUMDes dasar kepedulian saya ingin mengembangkan perekonomian Kampong, mengetahui ada program ketahanan pangan kampong diarahkan pada budidaya ternak lembu, saya inisiatif mendahulukan uang saya membeli beberapa ekor lembu seharga 15 juta rupiah per ekor, tambahnya

Mengingat uang saya tidak cukup, atas nama pribadi saya meminjam uang Mustakim yang saat itu Pj. Kepala Kampong senilai 10 juta rupiah dan tidak ada terucap diantara saya dan Mustakim itu uang ketahanan pangan karena disaat itu status saya belum menjadi ketua BUMDes, tegas Randi


Karenanya, kami meminta agar publik tidak salah memahami pernyataan Nasarudin mantan bendahara Kampong pasar panjang itu, tutupnya mengklarifikasi

________________________________________________













Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Keluarga Polisi Gelar Gerakan 1000 Lilin di Mapoldasu, Minta Kapolri Ungkap Status Iptu Tomi Semuel Marbun

  Gerakan 1000 Lilin di Mapolda Sumut. Aksi ini dilakukan keluarga polisi dan simpatisan masyarakat yang tergabung untuk meminta Presiden RI...