Senin, 09 Juni 2025

Jalan Provinsi Aceh Tidak Seindah Dengan Yang Kita Lihat





 LTN,Aceh| Kondisi jalan-jalan di daerah masih jadi perbincangan hangat netizen. Setelah sebelumnya perbincangan jalan rusak viral di Provinsi Lampung viral, kini beberapa netizen membanding-bandingkan jalan di Provinsi Aceh yang disebut sangat mulus.

Dalam salah satu unggahan akun di Instagram, @merindink, Aceh disebut sebagai provinsi termiskin di Sumatera namun infrastruktur jalannya justru terbilang mulus. Akun tersebut juga menyatakan 90% jalan daerah di Aceh mulus.


"Hampir tidak ada jalan rusak. 90% jalan di daerah mulus, bahkan yang berada di desa sekalipun," tulis akun tersebut yang juga mengunggah foto penampakan sebuah jalan yang mulus, dilihat detikcom, Selasa (9/5/2023).


Dalam unggahan yang sama juga terlihat ada dua foto jalan yang dibanding-bandingkan, yang satu jalannya rusak dan berlubang dan satunya lagi mulus. Dinarasikan foto jalan yang mulus itu ada di Aceh.


Benarkah jalan di Aceh didominasi jalan yang mulus?


Dalam data yang didapatkan detikcom dari Kementerian PUPR, tingkat kemantapan jalan di Aceh memang cukup tinggi.


Dari data terakhir yang diambil dari situs Open Data PUPR, terlihat tingkat kemantapan jalan nasional di Aceh menyentuh 98%. Data tersebut didapatkan dari Direktorat Bina Teknik Jalan dan Jembatan, Direktorat Jenderal Bina Marga per Maret 2021.


Rincinya, ada 2.102,07 km jalan nasional di Aceh, jalan yang dinyatakan mantap sepanjang 2.064,02 km. Total jalan nasional mantap sebesar 98% di Aceh.


Sementara itu, untuk jalan provinsi di Aceh ada sepanjang 1.781,72 km, jalan yang dinyatakan mantap ada 1.413,91 km. Total jalan provinsi yang mantap sebesar 79,3%.


Kemudian untuk jalan kota, Aceh memiliki total panjang jalan 1.937,24 km dan yang dinyatakan mantap ada 1.724,21 km. Artinya kemantapan jalan kota di Aceh sebesar 89,01%.


Akan tetapi, di beberapa daerah di provinsi Aceh salah satu nya Kabupaten Aceh Selatan Kecamatan Kluet Utara Gampong Pulo Kambing terdapat jalan yang rusak. 


Kondisi jalan yang rusak parah di Gampong Pulo Kambing dan Gampong Limau Purut, Kabupaten Aceh Selatan, semakin mengkhawatirkan. Ruas jalan yang menjadi akses utama masyarakat ini menghubungkan Kecamatan Kluet Utara dan Kecamatan Kluet Tengah. Saat ini, jalan tersebut penuh dengan lubang dan kerusakan sepanjang sekitar 2 kilometer, terutama di Gampong Limau Purut.



Kerusakan jalan tersebut semakin parah saat musim hujan. Syahrul Amin, seorang pemuda dari Kluet Raya, melalui sambungan telepon mengatakan, Air hujan yang menggenangi lubang-lubang di jalan membuatnya tidak terlihat, terutama pada malam hari. Banyak pengendara yang tidak menyadari keberadaan lubang-lubang tersebut, sehingga seringkali hampir mengalami kecelakaan.


“Kondisi jalan yang rusak ini sangat membahayakan. Tidak jarang kami hampir jatuh saat melintasinya,” ujar Sari Rahmadhani 


Rahmadani,  juga mengeluhkan kurangnya perhatian pemerintah terhadap masalah ini, sehingga masyarakat setempat merasa pemerintah Aceh Selatan seakan tutup mata dan telinga.


“Sudah lama jalan di Gampong Pulo Kambing dan Gampong Limau Purut dibiarkan rusak tanpa perbaikan,” tambahnya.


Menurut Rahmadani, kerusakan jalan ini tidak hanya merugikan dari segi kenyamanan, tetapi juga berdampak buruk pada kendaraan.


“Akibat jalan rusak, kendaraan kami sering mengalami kerusakan. Ban sering bocor dan bagian lain kendaraan juga sering rusak, sehingga kami harus mengeluarkan biaya untuk perbaikan,” tutupnya


Seperti yang sudah dilihat jalan raya jalannya mulus sekali akan tetapi kita masuk lebih dalam ke permukiman Gampong terdapat jalan yang begitu memprihatinkan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Polres Bitung Mengikuti Zoom Ketahanan Pangan dan Penanaman Jagung Serentak Kuartal III

LTN ,BITUNG | Polres Bitung mengikuti kegiatan Zoom Ketahanan Pangan dan Penanaman Jagung Serentak Kuartal III yang dipimpin oleh Ketua Kom...